Pekanbaru :
Dalam rangka memperkuat kesiapsiagaan dan kewaspadaan di lingkungan TNI AU, Pangkalan TNI AU Roesmin Nurjadin menyelenggarakan Safari Intelijen Tahun 2024 yang diinisiasi oleh Staf Intelijen Angkatan Udara (Sintelau). Kegiatan ini dilaksanakan di Balai Prajurit Edy Harjoko dan dihadiri langsung oleh Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han., beserta jajaran, serta personel militer dan PNS Lanud Roesmin Nurjadin, Yonko 462, dan Denhanud 475 Kopasgat, pada Rabu (30/10/2024).
Dalam sambutannya, Danlanud Roesmin Nurjadin menekankan pentingnya Safari Intelijen sebagai sarana untuk bersama-sama mencermati dan memahami situasi lingkungan yang terus berkembang di tingkat nasional hingga internasional. “Safari Intelijen ini merupakan momen bagi kita untuk memperkuat kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi setiap potensi ancaman dan gangguan,” ujarnya.
Komandan berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan personel dalam menganalisis dan mengantisipasi perkembangan lingkungan strategis yang terjadi. “Melalui Safari Intelijen ini, diharapkan seluruh personel Lanud Roesmin Nurjadin mampu memprediksi, mengantisipasi, dan menanggulangi setiap bentuk Ancaman, Gangguan, Hambatan, dan Tantangan (AGHT) dengan lebih dini, terarah, dan terukur,” jelasnya.
Sambutan dari Asintel Kasau Marsda TNI Benedictus Benny K, S.H., MAvMgt., MAIR., yang dibacakan oleh Asintel Kas Koopsud I Kolonel Sus Makmur Siahaan, M.Kn., M.Han., menyatakan bahwa Safari Intelijen merupakan upaya untuk meningkatkan sense of intelligence dan sense of security bagi seluruh personel. Kegiatan ini bertujuan menambah wawasan agar personel dapat memahami situasi lingkungan strategis global hingga nasional.
Lebih lanjut, Asintel Kasau menekankan pentingnya komunikasi langsung antara Sintelau dengan satuan-satuan jajaran TNI AU untuk memastikan setiap personel mendapatkan informasi terkini mengenai perkembangan lingkungan strategis. “Interaksi langsung ini penting agar informasi yang disampaikan dapat menjadi kewaspadaan bersama,” tambah Asintel Kas Koopsud I dalam sambutannya.
Safari Intelijen ini ditutup dengan arahan untuk meningkatkan sense of intelligence dan sense of security sebagai dasar deteksi dan peringatan dini yang efektif. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Danwing Udara 6, para Kepala Dinas, Komandan Satuan, Danyonko 462 Kopasgat, serta Dandenhanud 475 Kopasgat.
(Pen Lanud Rsn.)